Postingan

Sekilas kisah tentang Fulanah

Gambar
Perkenalkan namaku adalah Humairah, aku lahir dikeluarga yang sederhana tanpa bergelimang harta. Aku adalah anak pertama dari dua bersaudara, nama adikku adalah Sumayyah ia lahir tiga tahun setelah diriku. Kami dibesarkan dengan kasih sayang yang luar biasa, walau begitu ayah dan ibuku tak pernah sekalipun memanjakan kami, mereka mendidik kami dengan ketegasan. Ayahku mengajariku mengenal huruf-huruf hijayya yang saat itu aku masih buta huruf, sedang ibuku mengajariku bernyanyi-nyanyi shalawatan yang indah. Dari didikan ayahku aku pun berani masuk ke beberapa TPA di sana aku kembali mengasah kemampuanku mengaji sampai para seniorku   yang juga mengaji di sana mengacungkan jempol saat aku sudah masuk Al-qur’a besar mendahului mereka. Ada rasa bangga saat itu, apalagi sudah beberapa kali aku tamat mengaji. Masa kecil yang sangat indah terukir di dalam hidupku. Namun semenjak aku berumur 14 tahun tepatnya di kelas VIII semua pun berubah seratus delapan puluh derajat dari sebelumnya.

Kamu Bisa

Jika hari ini lalaimu masih berkelanjutan Coba deh besok perbaiki dengan berbuat amal kebaikan. Jika hari ini kamu masih merasa jauh dari Allah ta'ala. Coba deh besok benahi dirimu dan mendekatlah pada-Nya. Jika hari ini kamu masih belum bisa menjadi hamba Allah yang terbaik. Coba deh besok berusaha lagi untuk jadi yang Allah mau. Bukan sekadar terbaik, tapi menjadi lebih baik karena sebuah perbuatan yang Allah cintai. Jika hari ini kamu merasa lemah untuk berjuang. Coba deh besok kuatkan pendirian, langkah dan niat. Kamu pasti bisa berjuang melawan gundah gelisamu. Percayalah bahwa Allah tidak pernah lalai dari melihat hamba-Nya. Yang Maha melihat dan mengawasi. Ayo bangkitlah. Kamu pasti bisa. Kamu mampu melewati semuanya, karena Allah ada untuk kita semuanya. Jangan ragu melangkah sebab tidak ada nikmat yang paling luar biasa selain mendekatkan diri kepada-Nya. Ayo hijrah, kamu bisa. Kamu kuat dan kamu taat. |Humairahmj|🌺

Mari Berjuang Bersama

Gambar
Jika perjalanan itu melelahkan bagimu Maka berhentilah sejenak. Sandarlah di pundakku. Aku akan mencoba menjadi penyanggah lelahmu jika yang demikian bisa membuatmu tetap hidup untuk berjuang.  Jika langkahmu terasa nyerih maka duduklah sebentar aku akan menunggumu sampai bangkit kembali jika demikian bisa membuatmu tidak berpaling pergi. Jika tapak kakimu terkena duri dan itu sangat menyakitkan. Maka cabutlah segera dengan kesabaran. Aku akan berdoa semoga setiap rintangan yang menghalangi derapmu, menjadi wasilah kepada Allah ta'ala. Semoga dari sakit itu menjadi saksi kelak ketika pertanggungjawaban itu datang. Tetaplah di sini bersamaku dan mari kita berjuang bersama. | Humairahmj |🌺

Sadarku.

Aku tidak sedang menjadi asing diantara keramaian.  Tidak pula bersembunyi daari hiruk pikuk dunia. Hanya saja aku tengah berusaha menuntaskan jalan keliruku. Hanya saja aku tengah memperbaiki langkahku.  Hanya saja aku ingin membenahi niatku. Bukan tentang meninggalkan. Melainkan kepada pemberhentian dari segala yang mungking salah.  Bahwa aku sedang menunggu waktu.  Menunggu panggilan untuk mempertanggungjawabkan rukuk dan sujudku yang tidak pernah sempurnah ini. Bahwa aku masih tertatih dalam mengenal Tuhanku sendiri. Aku masih lemah, maka doakan aku untuk tetap hidup dalam sujud abdiku hingga ragaku telah sampai pada masa akhirnya di dunia. Ku harap engkau pun mau memikirkan hal ini juga . :') ( Humairahmj ) ❤❤